Dolphin Beach Apartments dicarikan untuk kami oleh seorang teman/agen dengan penjelasan singkat "suatu tempat yang tenang dan santai". DBA (Dolphin Beach Apartments untuk selanjutnya) merupakan keduanya.
Ini sebenarnya merupakan bulan madu yang terlambat bagi Yohana dan saya. Kami menghabiskan beberapa hari di Jogjya setelah pernikahan, tapi yang ini merupakan liburan yang sebenarnya. Seminggu di Lovina selama Natal, tidak banyak melakukan kegiatan.
Apartemen ini mudah ditemukan, ambil jalan Utara dan setelah sampai ke Lovina, belok kiri dan Anda akan menemukan sebuah jalan kecil setelah melewati Kalibukbuk, menghadap ke laut.
Bagi Anda yang mengharapkan pasir keemasan, ini bukan tempatnya. Wilayah Utara Bali ini berpasir hitam vulkanik. Tapi DBA menggantinya dengan sebuah kolam renang infinity mini.
Saya katakan mini karena jika lebih dari 6 orang berenang di dalamnya, maka akan sangat ramai. Tetapi karena DBA hanya memiliki 4 kamar, hal itu tidak mungkin terjadi. Selama kami menginap malah seperti kolam renang pribadi karena kami mendapatkan apartemen lantai dasar, menghadap laut.
Apartemennya bisa dibilang 95% hebat. Ruang keluarganya luas dengan pintu Prancis yang menghadap ke kolam renang dan laut. Kamar tidurnya gelap dan dihias dengan mewah. Ada tempat tidur nyaman yang indah dengan linen berwarna putih dan merah serta bunga anggrek segar setiap harinya. Kayu gelap dan wangi dupa memberikan suasana romantis dan eksotis. Kamar mandinya luas, dengan bak mandi tanam dan air panas yang banyak. Setelah tinggal di Indonesia selama 4 tahun, saya merindukan mandi di bak mandi dan keran pusat membuatnya mungkin untuk berbagi!
Satu-satunya yang kurang baik adalah dapurnya. Ada kompor gas, kulkas dengan barang-barang minibar, wastafel dan rak. Jika suatu malam kami ingin memasak untuk diri kita sendiri (hobi kami!), kami bisa. Tetapi ada ada tabung gas yang tersambung ke kompor ini, ketelnya berkarat di bagian dalam dan satu-satunya peralatan makan hanyalah dua cangkir teh dan piring. Saya ingin menekankan, ini adalah kelemahan kecil, tetapi perlu disebutkan.
Layanannya sangat baik, kamar selalu dibersihkan setiap kami keluar atau setidaknya ketika waktunya nyaman bagi kami. Stafnya punya pengetahuan yang cukup tentang daerah setempat (meskipun kami tidak bisa menemukan air terjun kedua) dan sangat membantu saat kami berdua sakit flu. Makanan disajikan di mana pun kami menginginkannya, di dalam ruangan, di teras, di taman atau di ruang makan dan menunya sangat bervariasi dan fleksibel. Jika Anda ingin panas dan pedas, koki akan membuatkannya untuk Anda.
Pemandangan ke arah lautan sangat luar biasa dan meski secara umum wilayah Lovina tampaknya sedikit sepi, arus wisatawan yang tak terelakkan menggunakan jalan Tol dan bandara akan segera membuatnya (sayangnya) seperti Kuta.
DBA menawarkan pengalaman suasana Bali yang berbeda. Jika Anda menginginkan bir dan bar dan klub, Anda akan menemukannya satu atau dua di daerah ini, tetapi jika Anda ingin menjelajahi bukit-bukit dan pegunungan di daerah ini tanpa kemacetan lalu lintas, pergilah sekarang dan jadikan DBA tempat menginap Anda.