Baca info penting tentang penerbangan & hotel selama pandemi Virus Corona (COVID-19).
Jalan-jalan lebih sering tanpa bikin kantong kering. Nyalain notifikasi sekarang!
Log in to enjoy more benefits.
Book faster, get and collect TIX Point for rewards or discounts.
Sudah kangen jalan-jalan tapi masih khawatir dengan penyebaran COVID-19? Tenang, kami mengerti. Kini, kamu bisa berwisata bersama orang tersayang ke tempat-tempat favoritmu di Aceh tanpa perlu khawatir! Beradaptasi dengan situasi saat ini, berbagai lokasi wisata kini menetapkan peraturan dan kebijakan baru mengenai kebersihan dan social distancing di lokasi. Kami tentu ingin semua sobat tiket menikmati waktu yang menyenangkan namun tetap menjaga kesehatan, kebersihan, dan keamanan bersama.
Untuk mengetahui tempat wisata mana saja di Aceh yang sudah menjalankan kebijakan baru ini, tiket.com menghadirkan “tiket CLEAN”!
Tempat wisata yang sudah bertanda “tiket CLEAN” di halaman To Do tiket.com artinya sudah memberlakukan peraturan dan protokol standar untuk mencegah dan mengurangi penularan COVID-19. Mulai dari pengecekan suhu tubuh untuk seluruh staf dan pengunjung, kewajiban memakai masker dan sarung tangan, pembersihan menggunakan desinfektan yang lebih sering, persediaan healthcare and hygiene supplies, hingga peraturan social distancing, seperti pembatasan kapasitas atau jarak minimum saat mengantre.
untuk informasi selengkapnya, kamu bisa cek bagian Highlight masing-masing halaman produk yang bertanda “tiket CLEAN”. Di sana, kamu akan menemukan penjelasan lengkap mengenai peraturan baru di masing-masing lokasi.
Pastikan kamu dan orang-orang tersayang memahami dan mengikuti peraturan yang berlaku, ya! Dengan begini, kamu, wisatawan lain, dan juga staf yang bertugas bisa sama-sama menikmati hari yang menyenangkan tanpa rasa khawatir.
Tetap Semangat! Kita Bisa Melalui Semua Ini Bersama-Sama!
Berada di provinsi paling barat Indonesia, Aceh, memiliki banyak potensi alam, wisata, dan budaya. Dijuluki sebagai “Kota Serambi Mekkah”, Aceh dinilai menjadi tempat dimulainya penyebaran agama Islam di Indonesia. Namun, apa saja obyek wisata yang menarik para pelancong?
Dari wisata alam, ada Pulau Rubiah yang terletak di Sabang, sebelah barat laut Pulau Weh. Pulau ini adalah surga bagi pecinta olahraga air, seperti diving dan snorkeling. Soalnya, keindahan bawah lautnya sangat menakjubkan dengan terumbu karang yang berwarna-warni.
Berpindah ke wisata sejarah, Museum Tsunami menjadi tempat yang menarik para pelancong untuk mengenang peristiwa tsunami pada 2004 yang begitu dahsyat. Terdapat berbagai ruangan yang menampilkan kisah bencana alam tersebut, mulai ruang lorong tsunami hingga jembatan harapan.
Untuk wisata religi, kamu bisa berkunjung ke Masjid Raya Baiturrahman. Masjid ini berdiri kokoh saat tsunami menerjang Aceh. Desain arsitektur masjid yang megah akan membuat kamu kagum dan kerap dijadikan sebagai spot foto.
Liburan ke Aceh pun cocok untuk Nostalgia Asyik, Sang Petualang, dan Keluarga Asyik.
Aceh memiliki banyak sekali pilihan tempat wisata alam yang mengagumkan, mulai dari pantai, pulau, hingga gunung. Banyak dari tempat-tempat ini bahkan masih tersembunyi sehingga jauh dari keramaian turis.
1. Pantai Iboih
Pantai ini sering disebut sebagai pantai paling indah di seluruh Aceh dan kamu pasti akan setuju begitu tiba di sini! Air lautnya masih sangat jernih dengan warna hijau tosca, sampai-sampai kamu mungkin bisa saja melihat dasarnya. Pemandangan yang cantik begini tentu memberikan kesan romantis bagi wisatawan pasangan. Selain menikmati pemandangan, kamu juga bisa mencoba kegiatan snorkeling di sini.
2. Pantai Lhoknga
Di Pantai Lhoknga, kamu tak hanya bisa menikmati pemandangannya yang indah, tapi juga mencoba aktivitas water sport yang menyenangkan. Bibir pantainya yang landai menjadikan destinasi di Aceh ini cocok untuk bermain air dan pasir dengan aman. Selain itu, ombak di sini juga cukup tinggi, yaitu sekitar 1,5 sampai 2 meter yang pas sekali untuk berselancar santai.
3. Pulau Weh
Ingin menjelajahi keindahan alam bawah laut di Aceh? Langsung saja ke Pulau Weh! Kamu bisa mencoba aktivitas diving untuk mengeksplorasi kecantikan biota laut yang masih terjaga di sini. Kamu pun bisa bersantai di pinggir pantai dengan menyewa pondok kayu atau bungalow.
4. Danau Laut Tawar
Danau Laut Tawar adalah objek wisata di Aceh yang tak boleh dilewatkan kalau kamu suka jalan-jalan ke tempat wisata alam yang indah, tenang, dan menyegarkan. Pemandangan hijau mengelilingi danau. Saat langit cerah, udaranya menyegarkan sekali. Dengan luas lebih dari 5.000 hektar, danau ini lebih cantik lagi kalau dilihat dari Dataran Tinggi Gayo.
5. Ujong Seukee
Ujong Seukee adalah sebuah batu karang di bagian barat Pantai Momong. Selain menjadi salah satu spot terbaik untuk menikmati keindahan pantai, tempat wisata di Aceh ini juga merupakan salah satu spot favorit untuk memancing!
6. Museum Tsunami
Kamu mungkin sudah sering mendengar tentang bencana tsunami 2004 yang menimpa Aceh. Bagi kamu yang suka wisata sejarah dan ingin mengetahui lebih banyak tentang kejadian tersebut dan proses bangkitnya Aceh, kamu bisa langsung ke Museum Tsunami!
7. Air Terjun Blang Kolam
Merupakan air terjun kembar atau memiliki 2 jalur aliran, air terjun ini menawarkan pemandangan alam yang tiada duanya. Dengan ketinggian 75 meter, kesegarannya sudah bisa kamu rasakan dari jauh sekalipun. Selain itu, tentu saja tempat ini juga cocok untuk berfoto-foto.
8. Air Terjun Pria Laot
Daya tarik utama air terjun ini adalah alirannya yang bertingkat-tingkat. Di bawahnya, ada sebuah kolam jernih di mana kamu bisa berendam atau berenang untuk menyegarkan diri. Fasilitas di sini juga sudah cukup lengkap, mulai dari tempat ibadah, tempat istirahat, hingga warung makan.
9. Kuala Merisi
Kuala Merisi adalah salah satu pantai cantik di Aceh yang cocok untuk mencoba aktivitas water sport favorit, termasuk berselancar. Selain pemandangannya yang cantik, perairan di sini memang pas sekali untuk aktivitas water sport. Meski begitu, tak ada salahnya juga jika kamu hanya ingin duduk-duduk santai sambil menikmati suasananya yang menyegarkan dan tenang.
10. Pulau Rubiah
Di Pulau Rubiah, ada banyak aktivitas water sport yang bisa kamu coba. Namun, yang paling utama adalah menyelam karena kamu bisa mengeksplorasi keindahan alam bawah lautnya yang masih jernih. Di sini juga ada banyak biota laut yang dilindungi, yang mungkin jarang kamu temui di tempat lain.
11. Pulau Batee
Karena hanya butuh waktu sekitar 20 menit untuk mencapainya dari pusat kota Banda Aceh, tak heran jika pulau ini sudah sering jadi destinasi liburan akhir pekan di Aceh. Kamu dan keluarga bisa menikmati keindahan pantai dan laut sambil bersantai dan menikmati suasananya. Pulau ini terutama cocok untuk kamu yang ingin melepas penat dan beristirahat dari suasana kota.
12. Pulo Aceh
Kecamatan Pulo Aceh bisa dibilang merupakan salah satu surganya wisata pantai. Ada banyak sekali pilihan pantai cantik yang masih bersih dan juga sepi di sini. Sebut saja Pantai Nipah, Pantai Balu, Pantai Krisek, Pantai Pasi Raya, dan Pantai Doumit. Kamu bisa sekedar jalan-jalan santai atau mengeksplorasinya lebih lanjut dengan snorkeling.
13. Air Terjun Suhom
Untuk kamu yang berjiwa petualang, Air Terjun Suhom wajib masuk itinerary-mu! Untuk mencapai tempat ini, kamu harus melalui jalur yang cukup menantang, termasuk banyak yang menanjak dan menurun. Begitu tiba, kamu bisa langsung melepas rasa lelahmu dengan melompat ke kolam air terjun yang menyegarkan!
14. Kuala Paret
Satu lagi tempat wisata alam yang cocok untuk kamu yang berjiwa petualang: Kuala Paret. Daya tarik utamanya adalah dinding-dinding batu alami yang bagian tengahnya dialiri sungai. Karena dinding-dinding tersebut membentuk cekungan, bentuknya pun menyerupai sebuah kolam yang cocok untuk berenang.
15. Pulau Gosong
Pulau kecil yang satu ini sudah sering menjadi pilihan destinasi liburan utama bagi para muda-mudi di akhir pekan. Pemandangannya cantik, pasir dan air lautnya pun masih bersih. Meski belum ada fasilitas apa-apa di sini (sehingga kamu harus bawa perlengkapan dan persiapan sendiri), pulau ini justru cocok sekali untuk bersantai dan melepas penat.
16. Pulau Keluang
Pulau ini adalah salah satu destinasi di Aceh yang cocok untuk wisatawan pasangan. Hamparan pasir putihnya serta laut birunya yang masih jernih menjadi daya tarik utamanya. Selain itu, ada banyak aktivitas bersama yang bisa dilakukan, termasuk island hopping.
17. Lingkok Kuwieng
Lingkok Kuwieng adalah sebuah lembah ngarai di area Banda Aceh. Untuk mencapainya, memang butuh waktu lebih lama. Dari pusat kota Pidie, kamu harus menempuh perjalanan darat sekitar 1,5 jam. Lalu, kamu harus melanjutkan perjalanan dengan melewati lembah selama kurang lebih 1 jam. Namun, begitu tiba di sini, semuanya pasti akan terbayarkan! Selain menikmati keindahan pemandangannya, kamu juga bisa langsung melompat dan berenang!
18. Pantai Lampuuk
Pantai Lampuuk sering disebut sebagai Pantai Kuta-nya Aceh karena keindahannya yang menyerupai pantai-pantai di Bali. Dengan panjang pantai sekitar 5 km (dari selatan ke utara), ada banyak area untuk aktivitas menyenangkan, seperti snorkeling. Selain itu, fasilitas di sekitar pantai juga sudah lengkap, termasuk restoran yang menyajikan hidangan laut.
19. Rumah Cut Nyak Dien
Tempat wisata sejarah yang satu ini bisa jadi destinasi yang sempurna bagi kamu dan si kecil yang sama-sama tertarik dengan sejarah. Meski hanya sebuah rumah replika (karena yang aslinya sudah habis terbakar), tempat ini memiliki arsip-arsip bersejarah yang tetap bisa memandumu mengenal lebih dalam tentang salah satu pejuang Indonesia yang ternama ini.
20. Air Terjun Kuta Malaka
Untuk mencapai pintu masuk air terjun ini, memang hanya perlu berkendara sekitar 20 menit dari pusat Kota Banda Aceh. Namun, begitu tiba di sana, kamu harus melalui jalur yang cukup menantang untuk benar-benar sampai di air terjunnya. Semuanya nanti akan sepadan begitu kamu bisa melihat langsung kemegahan air terjun setinggi 600 mdpl ini! Apalagi, ada 17 tingkatan air terjun yang menjadikannya semakin unik dan cantik!
21. Gunung Seulawah Agam
Ingin mendaki santai sambil menikmati pemandangan? Coba taklukkan Gunung Seulawah Agam! Jalur yang paling sulit di sini hanya memiliki panjang 500 meter dengan kemiringan 70 derajat. Selama mendaki, kamu akan ditemani keindahan flora dan fauna yang banyak menjadikan tempat ini rumah mereka.
22. Pantan Terong
Pantan Terong adalah sebuah bukit di Aceh Besar yang puncaknya memiliki ketinggian 1.830 mdpl. Tak heran jika tempat ini sering menjadi spot favorit wisatawan untuk menikmati keindahan kota dari ketinggian. Tapi, jangan lupa bawa jaket atau kenakan pakaian dengan lengan panjang, ya, karena udaranya cukup dingin.
23. Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan
Taman yang satu ini adalah salah satu spot terbaik untuk petualangan di tempat wisata alam. Di dalamnya, ada kawasan kawah belerang, air terjun, hingga tebing batu. Kamu tidak akan kehabisan tempat wisata alam menantang untuk dikunjungi!
24. Pulau Seumadu
Pulau Seumadu sudah sering menjadi pilihan utama wisatawan lokal untuk menghabiskan akhir pekan. Di sini, kamu bisa menikmati keindahan pasir yang masih bersih dan air laut yang jernih. Selain itu, fasilitasnya juga sudah sangat lengkap. Kamu bisa dengan mudah menemukan restoran, fasilitas karaoke, dan bahkan sewa perahu bebek.
25. Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman adalah salah satu tempat wisata religi yang tak boleh kamu lewatkan! Pada saat tsunami menerjang Aceh, masjid ini merupakan salah satu tempat berlindung utama. Kini, masjid tersebut masih berdiri kokoh dengan bangunan utama yang dikelilingi oleh 7 menara berkubah hitam. Di area depan masjid juga ada sebuah kolam pancuran yang menambah keindahannya. Jika kamu tidak akan beribadah di sini, mohon perhatikan aturan yang berlaku dan jangan mengganggu ibadah yang sedang berlangsung, ya!
26. Cagar Alam Jantho
Sesuai namanya, tempat ini adalah rumah alami bagi berbagai macam spesies flora dan fauna. Untuk kamu yang menyukai wisata jenis ini, sebaiknya berkunjung di musim kemarau (April - Agustus), ya! Dengan begitu, cuaca akan lebih bersahabat untuk menikmati panorama tempat ini.
27. Gunung Burni Telong
Gunung yang satu ini adalah sebuah gunung berapi aktif yang sudah pernah meletus di tahun 1924. Dengan jalur pendakian yang cukup menantang, gunung ini sering menjadi salah satu favorit pendaki profesional. Tentu saja kamu akan disuguhi pemandangan indah sepanjang jalan dan begitu tiba di puncak. Sebelum mendaki, kamu juga bisa memilih jalur Edelweiss (jalur yang dipenuhi bunga ini sepanjang jalan) untuk mencapai lereng gunung.
28. Air Terjun Tansaran Bidin
Memiliki ketinggian sekitar 50 meter, kamu pasti sudah bisa membayangkan kesegaran air terjun ini, bukan? Nah, untuk mencapainya, kamu memang butuh perjuangan lebih, sekitar 1,5 jam berjalan. Meski begitu, semuanya akan terbayar begitu kamu menikmati keindahannya saat tiba!
29. Tugu Nol Kilometer
Tak lengkap rasanya jalan-jalan ke Aceh tanpa ke Tugu Nol Kilometer. Saat berada di sini, kamu sudah menginjak titik nol Indonesia secara resmi. Tak heran banyak wisatawan yang ingin mengunjungi tempat ini dan berfoto-foto.
30. Goa Sarang
Goa Sarang adalah salah satu tempat wisata alam yang masih tersembunyi dan tidak terlalu ramai dikunjungi. Tentu sangat cocok untuk kamu yang ingin berelaksasi tanpa keramaian. Kamu pun bisa berenang langsung untuk menikmati kesegaran air yang masih jernih di sini!
Cara termudah dan tercepat untuk menuju ke Aceh adalah dengan:
Pesawat
Cara paling praktis menuju Aceh adalah dengan menggunakan pesawat yang akan mendarat di Bandara Internasional Muda. Kota Banda Aceh terletak 16 kilometer dari bandara dan bisa dicapai dengan menggunakan bis atau taksi.
Bus
Jika kamu berangkat dari kota-kota Pulau Sumatera, kamu bisa menggunakan bis yang melayani rute ke Aceh. Enggak hanya dari Pulau Sumatera, kamu juga bisa menggunakan bis dari Terminal Rawamangun, Jakarta lewat Pelabuhan Tanjung Priok.
Aceh menyediakan banyak jenis akomodasi, mulai dari yang mewah hingga yang lebih terjangkau harganya. Selain hotel, kamu bisa dengan mudah menemukan villa, apartemen, dan homestay. Pesan hotel di Aceh lewat tiket.com sekarang untuk harga terbaik!
Buat kamu para pecinta foto instagramable, kamu bisa mengunjungi beberapa tempat ini, yaitu Masjid Raya Baiturrahman, Bukit Pantan Terong, Danau Laut Tawar, Museum Tsunami Aceh, Air Terjun Blang Kolam, Pantai Kuala Merisi, dan Pantai Lampuuk.
Selain berkunjung ke wisata alam dan religinya, kamu juga wajib mencicipi kuliner khas Aceh. Sejumlah kuliner yang menjadi favorit pelancong, yakni kuah beulangong (terdiri dari kari daging kambing atau sapi), sate matang (terbuat dari daging sapi atau kambing dengan bumbu kacang dan kuah kaldu), sie reuboh (daging rebus yang dimasak dengan rempah-rempah dengan cita rasa pedas dan manis), martabak telur, dan eungkot keumamah (ikan tongkol).
Makanan Vegan/Vegetarian
Makanan khas Aceh memang sebagian besar non-vegetarian. Namun, kamu tidak akan kesulitan menemukan restoran atau kafe yang menyajikan khusus makanan vegan dan vegetarian. Menunya tidak selalu makanan khas Aceh tanpa daging atau yang dagingnya diganti, tapi bisa juga makanan Indonesia lain atau makanan chinese dan western.
Selain obyek wisata, kamu juga akan dimanjakan dengan tempat berbelanja di Aceh. Pusat perbelanjaan yang menjadi tempat favorit para pelancong, yakni Plaza Mal Aceh, Suzuya Mal Banda Aceh, Plaza Barata, dan Pasar Aceh.
Musim
Aceh hanya memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan kemarau. Umumnya, di saat musim kemarau pun, udara di kota ini masih termasuk sejuk, terutama setelah matahari terbenam. Untuk menghindari musim hujan, bulan terbaik untuk berkunjung adalah antara Juni dan September.
Festival
Aceh punya beraneka festival yang bisa melengkapi dan membuat liburanmu semakin asyik lho! Untuk kamu pecinta kuliner, kunjungilah Aceh Culinary Festival yang digelar setiap Agustus. Kamu bisa menemukan sejumlah makanan khas Aceh yang beragam.
Kamu hobi diving? Setiap Oktober, Aceh menghelat Aceh Diving Festival di Kota Sabang. Di kota ini, terdapat sekitar 20 spot untuk menyelam lho!
Berpindah ke festival kesenian, kamu bisa melihat pagelaran tari Festival Saman di Kabupaten Gayo setiap November. Tari yang kerap dijuluki “Dance of Thousand Hands” atau tarian 1.000 tangan ini memiliki karakteristik dengan gerakan yang unik, cepat, dan dinamis.
Transportasi utama di Aceh adalah becak atau sepeda motor taksi yang bisa mengantarkanmu ke sejumlah obyek wisata. Transportasi umum ini melayani rute bandara - Masjid Agung, terminal bis - Masjid Agung, Masjid Agung - Penayong, dan rute dalam kota. Tarifnya pun mulai dari Rp 5.000.
Kendati demikian, cara paling mudah untuk menjelajahi Aceh adalah menggunakan mobil. Jika tidak membawa mobil pribadi, kamu bisa memanfaatkan sewa mobil di Aceh melalui tiket.com. Selain pilihan mobilnya yang lengkap, harganya juga terjangkau.
Dengan luas 58.377 kilometer persegi, kamu membutuhkan waktu empat hingga lima hari untuk menjelajahi Kota Aceh. Sejumlah tempat wisata di Aceh yang wajib kamu kunjungi dalam perjalananmu, yakni Masjid Raya Baiturrahman, Air Terjun Blang Kolam, Danau Laut Tawar, Pantai Lhoknga, Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan, dan Tugu Nol Kilometer.
Rp (Rupiah Indonesia)
Bahasa utama di kota ini tentu adalah Bahasa Indonesia. Namun, warga lokal juga sering menggunakan bahasa daerahnya dengan Bahasa Melayu.
WIB / GMT+7
Jenis stop kontak di Aceh dan Indonesia adalah tipe C / F. Jenis ini memiliki 2 pin bulat. Tipe ini biasanya juga digunakan di Eropa. Jadi jika kamu dari Jepang, Malaysia, Singapura, Kanada, Australia, Inggris, atau salah satu negara di Afrika, kemungkinan besar kamu akan memerlukan adaptor.